ANA USTAZ

Ustaz...

Tugasmu semulia gelaranmu
Umumnya semua tahu
kesalahanmu adalah kehebahan buatmu
kebaikkanmu satu keaiban buatmu
Kekananmu walau sebesar uhud
terhijab mata ini melihatnya
kekirianmu sungguhpun sebesar zarah
tetap tersingkap menjatuhkan mu

Ustaz...

Bermanfaatnya dirimu dikala kifayah melangganmu
Terbuangnya dirimu diwaktu tuntutan tiada lagi
Jasamu dipandang sepi
Tugasmu ditolak ketepi
Penghormatan pada menjadi penghinaan bagimu
Gagal adalah penilaian terbaik buatmu

Ustaz...

Betapa agungnya tugasmu
Bagai mentari yang membawa restu
Menyinari jalanan dalam meniti waktu
Sampaikan Ilmu tanggungjawabmu
Tapi mengapa dirimu terhindar
Bak kumbang mati yang diketepikan tanpa perasaan
Mereka biarkan dikau terumbang-ambing
Tercungap-cungap lemas ditengah kepirokan mereka
Disaat kondisi mematahkan sayap
Membutakan mata mengaburkan hati
Adil kah mereka-mereka ini
Membuat keputusan begitu
Memutuskan keringat mengeringkan liur
Dalam meneruskan perjalanan pena

Ustaz...

Bersalahkah diri mu
Betul kah mereka
Positif kah pandangan mu
Negatif kah penilaian itu.